KARAKTERISTIK CEROBONG BOILER INDUSTRI DI PROPINSI JAWA TENGAH SEBAGAI BENTUK UPAYA PENTAATAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN

Authors

  • Ikha Rasti Juliasari Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri
  • Januar Arif Fatkhurrahman Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri

DOI:

https://doi.org/10.21771/jrtppi.2014.v5.no2.p51-58

Keywords:

karakteristik cerobong boiler, pentaatan udara, industri jawa tengah

Abstract

Industri dalam proses produksinya tidak lepas dari pemakaian bahan bakar baik minyak, batubara, maupun gas untuk menjalankan unit proses yang ada, dari mulai heater, boiler, oven, generator set (genset) sampai incenerator dimana dalam pembakaran menghasilkan emisi. Emisi ini dikeluarkan ke lingkungan melalui cerobong udara, dimana pembangunannya mengacu dalam Keputusan Kepala Bapedal Nomor Kep. 205/ Bapedal/ 07/ 1996 tentang Pedoman Teknis Pengendalian Pencemaran Udara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran cerobong di wilayah Propinsi Jawa Tengah dalam 4 level keterlaksanaan pemantauan kualitas udara sebagai bagian kriteria aspek pentaatan dalam PROPER. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Lingkup penelitian dibatasi pada 30 cerobong boiler industri di Propinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik cerobong boiler industri di Propinsi Jawa Tengah 66,67% telah memenuhi persyaratan dasar pengambilan contoh udara emisi sebagai salah satu prasyarat pentaaatan lingkungan; 20% industri sudah memiliki lubang sampling tanpa adanya platform atau kelengkapan tambahan; 6,67% sudah lengkap dengan fasilitas tambahan dan hanya 6,67% dari populasi sampel yang belum mempunyai persyaratan dasar pengambilan contoh.

References

Environment Agency, 2010. Technical Guidance Note, “Sampling Requirement for Stack Emission Monitoring”.

Keputusan Kepala Badan Pengendali Dampak Lingkungan Nomor : Kep. 205/ Bapedal/07/ 1996 Tentang Pedoman Teknis Pengendalian Pencemaran Udara

Ministry of Macedonia, 2014. Emission Stack Monitoring Handbook

Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 05 Tahun 2011 tentang Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup

Peraturan Pemerintah No. 41 Tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran Udara

Sanda. 2012. Disain Blower dan Cerobong untuk Membuang Limbah Bau dan Ozon Iradiator Gamma 500 kCi. Jurnal Teknologi Pengelolaan Limbah. Volume 15 Nomor 1, Juli 2012. Pusat Teknologi Limbah Radiokatif.

Sekretariat PROPER Kementerian Lingkungan Hidup. 2011. Laporan Hasil Penilaian Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup

Stephanie Bell, 2001. A beginner´s guide to uncertainty of measurement, Centre for Basic, Thermal and Length Metrology, National Physical Laboratory, NPL, Measurement Good Practice Guide No. 11 (Issue 2), 41 p., 2001

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Downloads

Published

2014-10-24

How to Cite

Juliasari, I. R. ., & Fatkhurrahman, J. A. (2014). KARAKTERISTIK CEROBONG BOILER INDUSTRI DI PROPINSI JAWA TENGAH SEBAGAI BENTUK UPAYA PENTAATAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN. Jurnal Riset Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri, 5(2), 51–58. https://doi.org/10.21771/jrtppi.2014.v5.no2.p51-58

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)